TEMPAT KUDUS DAN MEZBAH
by: Johnson Siahaan
Tidak tahukah kamu, bahwa mereka yang melayani dalam tempat kudus mendapat penghidupannya dari tempat kudus itu dan bahwa mereka yang melayani mezbah, mendapat bahagian mereka dari mezbah itu? (1 Kor.9:13)
Dalam ayat ini terdapat dua istilah yang sesungguhnya agak asing bagi orang Kristen, yaitu: tempat kudus dan mezbah.
Kedua istilah ini terasa agak asing buat orang Kristen namun tidak asing buat orang Jahudi, karena kedua istilah ini bersumber dari proses ibadah bangsa Israel.
Di gunung Sinai, TUHAN memerintahkan Musa untuk mendirikan Kemah Suci. Di dalam Kemah Suci itu, ruangannya dibagi dua yakni bagian belakang yang disebut tempat maha kudus dan bagian depan yang disebut tempat kudus; kedua ruangan tersebut dipisahkan oleh tirai.
Salah satu perabot pada Kemah Suci itu adalah mezbah yang terbuat dari kayu.
Di tempat kudus dan mezbah inilah para imam melaksanakan bagian dari tata ibadah bangsa itu yaitu membakar korban bakaran, dsb.
Nah! Para pelayan di Kemah Suci itu, ada yang melayani dalam tempat kudus, ada pula yang melayani mezbah; semua pelayan adalah dari suku Lewi. Dan mereka masing-masing mendapat penghidupannya dari situ. Mereka yang melayani dalam tempat kudus mendapat penghidupannya dari tempat kudus itu dan mereka yang melayani mezbah, mendapat bahagian mereka dari mezbah. Itulah sebabnya, suku Lewi tidak mendapat tanah pusaka di tengah-tengah bangsa Israel. TUHAN-lah yang menjadi milik pusaka mereka.
Sesudah bangsa Israel memasuki tanah Kanaan, Kemah Suci kemudian menjadi _prototype_ pembangunan Bait Suci yang dilaksanakan oleh Salomo; _prototype_, baik dari segi arsitektur, pembagian ruangan, maupun perabotan yang harus ada di dalamnya, termasuk mezbah tadi.
Begitulah ibadah bangsa Israel berlangsung dari abad ke abad di Bait Suci itu, di tempat kudus dan mezbah, hingga Yesus datang ke dunia.
Kemudian lahirlah ke-Kristen-an, muncullah rasul-rasul pemberita Injil, salah satunya adalah Paulus yang menjelajah ke wilayah Turki dan Yunani sekarang. Kota Korintus di Yunani termasuk salah satu yang dijelajahinya. Paulus kemudian menulis surat kepada jemaat Korintus, dimana salah satu isi suratnya seperti nas kita ini, 1Korintus 9:13. Ketika Paulus menuliskan itu, tempat kudus dan mezbah yang dia maksudkan adalah tempat kudus dan mezbah di zaman Musa dan Salomo sebagaimana diuraikan di atas.
Haleluya! Praise The Lord!
0 Response to "TEMPAT KUDUS DAN MEZBAH"
Post a Comment