Produk Baru

manusia baru

Jadi, siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang

(2 Korintus 5 : 17)

Hampir setiap waktu, perusahaan-perusahaan elektronik, meluncurkan produk terbaru mereka. Tujuannya adalah perusahaan ingin memberikan layanan terbaik kepada para pelanggan serta mempertahankan daya saing. Setiap produk baru dilengkapi dengan inovasi-inovasi terbaru untuk meningkatkan nilai produk yang sudah ada. Oleh sebab itu, kualitas menjadi hal yang paling utama dalam hal ini. 

Dalam kehidupan sebagai anak Tuhan, kita pun sudah seharusnya memiliki kualitas yang menjadi penanda keberadaan kita di tengah-tengah dunia yang berdosa ini. Rasul Paulus, dalam suratnya yang kedua untuk jemaat Korintus, dengan sangat tegas mengingatkan mereka bahwa “siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru (kainos = baru secara kualitas).

Paulus tidak main-main dengan pernyataannya ini. Mengingat, Korintus merupakan kota pelabuhan yang ramai serta meriupakan kota perdagangan yang sangat strategis dari berbagai sisi. Sehingga, banyak orang dari latar belakang kehidupan dan profesi berkumpul di kota ini. Dengan kehidupan semacam ini, perlu adanya batasan yang jelas bagi mereka untuk tetap berhati-hati dalam menjalani kehidupan kekristenan mereka.

Kualitas yang ditekankan oleh Rasul Paulus, bukanlah kualitas sembarangan. Melainkan kualitas dari karya penebusan Kristus (ay.15). Maka, saat ini status mereka bukan lagi berada pada cara hidup lama (yang lama sudah berlalu – sekali untuk selama-lamanya) yang merupakan cara hidup orang-orang Korintus pada umumnya. Sebaliknya, mereka sudah dibaharui dan diberi kualitas terbaik oleh Kristus (yang baru sudah datang – sudah selesai dalam karya Kristus di kayu salib).

Ini juga menjadi tantangan bagi kita. Kualitas kekristenan kita bukanlah hasil inovasi manusia, melainkan Kristus Sang Anak Allah. Meskipun kita sedang hidup di tengah-tengah dunia yang bobrok dan semakin hancur dari waktu ke waktu, tetapi kualitas hidup kita tidak seharusnya termakan oleh tantangan zaman. Kita pernah hidup sebagai produk gagal dari dosa. Tapi, melalui karya penebusan Kristus, kualitas kita tidak ditingkatkan tapi diubah sehingga kita menjadi produk baru, Produk Kerjaan Allah.

Doa

Baharui aku terus ya Allahku, setiap hari menjadi ciptaan terus menerus baru didalamMu Kristus Tuhanku

DOSA MUNGKIN BISA MERUSAK CIPTAAN  DI TAMAN EDEN

TAPI TIDAK AKAN PERNAH BISA MERUSAK CIPTAAN DI KAYU SALIB 


0 Response to " Produk Baru "

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel