PEMELIHARA YANG SETIA
ROMA 8:28; 2 Tes 3:3
Salam sejahtera bagi kita semua. Tema kita hari ini adalah “Pemelihara yang setia”. Pemeliharaan Allah adalah suatu cara yang melaluinya Allah mengatur segala yang ada dengan bijaksana, pertama-tama untuk kemuliaan namaNya dan kedua untuk kebaikan anak-anakNya. Tentu sangatlah jelas bahwa pemeliharaan Allah memiliki hubungan yang dekat dengan hikmat Allah.
Jika menginginkan agar dapat menangani saat-saat dimana kita merasa bahwa segala sesuatu tidak berjalan dengan baik, maka disitulah kita perlu meyakini bahwa segala hal bekerja sama untuk mendatangkan kebaikan. Begitulah alasan Alkitab mengajar kita dengan berbagai cara bahwa setiap kejadian di dalam hidup kita, setiap situasi yang kita alami setiap hari semuanya dituntun oleh tangan Bapa kita.
Maka sangatlah tepat Matius 10:30 mengatakan bahwa jumlah rambut di kepala kitapun sudah terhitung semua oleh Bapa kita. Artinya tidak ada satupun yang terjadi di dalam hidup kita tanpa sepengetahuan Tuhan. Baik pada waktu kita sedang lapar, sedang makan, minum, tidur, bangun, bekerja, berpikir, kuatir, takut, sakit, sehat dan melakukan segala sesuatu apapun itu, Dia tahu, karena Dia adalah Allah yang Mahatahu.
Ayat Alkitab yang lain juga memberitahu dan meyakinkan kita akan pemeliharaan Allah bahwa tidak ada satupun kesusahan, penderitaan, penganiayaan, kelaparan, ketelanjangan, bahaya dan pedang, semua ini tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah di dalam Yesus Kristus. Sebab Ia ada dipihak kita (Roma: 8:31-35).
Ada banyak kisah pemeliharaan Allah dalam Alkitab sejak dari penciptaan, pembentukan keluarga, sampai kepada pemilihan bangsa Israel, dan kepada pribadi-pribadi seperti kisah hidup Yusuf dan Paulus (mewakili PL-PB). Dan sampai pada kehidupan kita di masa sekarang, kita ada sampai hari ini karena kasih dan kemurahan hati Allah dalam memelihara kita. Jadi, Allah yang sama yang telah memelihara dari sejak permulaan, sampai sekarang dan bahkan sampai pada kekekalan akan terus ada menyatakan pemeliharaanNya.
Demikianlah maksud dari ayat Alkitab di atas untuk menjelaskan Si pemelihara yang setia, yakni Tuhan kita Yesus Kristus. Ia bekerja melalui segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi kita sesuai dengan maksud rencana Agung Allah. Kita dapat merenungkan apa maksudNya dibalik situasi kondisi kita saat ini. Ia punya maksud agar tujuanNya tercapai dalam kehidupan kita yang telah dikasihi dan yang mengasihiNya.
Selamat Hari Minggu
Tuhan Yesus Memberkati
Sip broo
ReplyDeleteSip broo
ReplyDelete