ANTI GALAU
Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu (Matius 6 : 33).
Siapa yang tidak pernah galau? Di zaman sekarang ini, Galau telah menjadi sebuah tren masa kini yang menembus batasan lapisan kehidupan manusia, secara khusus kaum muda. Nyatanya, perasaan galau ini muncul sebagai akibat dari suatu situasi yang secara langsung tidak bisa dikendalikan oleh seseorang.
Permasalahan yang paling utama mengenai kegalauan ini adalah banyak orang tidak menyadari bahwa galau bisa datang karena ternyata kita kurang (oligos = tipis, kurang, sedikit) percaya. ay.30b. Inilah mengapa banyak orang dalam menghadapi kegalauan, berujung pada stres dan hal-hal negatif lainnya.
Secara keseluruhan, bagian Firman Tuhan ini berbicara tentang hal kekuatiran. Penulis kitab Injil memberi perbandingan tentang janji pemeliharaan Tuhan. Burung di udara dan bunga bakung saja Tuhan pelihara sedemikian rupa, apalagi kita manusia yang diciptakan segambar dan serupa dengan Dia. Jauh dari pada itu, “Bapamu yang di sorga tahu (eido = memperhitungkan), ay. 32b.
Firman Tuhan hari ini tidak menghilangkan sepenuhnya kegalauan dalam hidup kita. Sebaliknya, memberikan kita kunci yang tepat untuk menghadapi setiap kegalauan kita. “Tetapi, carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya ...” Inilah kunci yang paling tepat.
Kata carilah, berarti memiliki hasrat, keinginan atau kerinduan yang terus menerus. Setiap kerinduan datang dari hati, bukan paksaan dari luar diri seseorang. Sementara Kerajaan Allah berbicara tentang kuasa, otoritas, perkenanan Allah. Dengan kata lain, kegalauan yang kita hadapi akan teratasi dengan tepat ketika kita terus menerus mencari perkenanan Allah atas hidup kita.
Permasalahan akan selalu ada selama kita menjalani kehidupan di muka bumi ini. Oleh sebab itu, tidak hanya generasi milenial yang rentan dengan perasaan galau, sebaliknya ini bisa menyerang siapa saja.
Namun, hari ini kita sudah belajar bahwa Allah menjamin semua kehidupan kita, maka tidak perlu galau lagi. Percaya pada apa yang sudah Tuhan sediakan bagi orang percaya. Jalani hidup dengan bersandar penuh pada Dia yang mengetahui jalan hidup kita
Doa
Tuhan sebagai manusia terlalu banyak hal yang membuat saya galau, kuatir akan hidup saya tetapi terima kasih karena Engkau setia memelihara kehidupanku.
Kekuatiran tidak menambah sehasta saja jalan hidupmu
Cukup percaya kepada Allah Sang Pemelihara hidup
0 Response to "ANTI GALAU"
Post a Comment