HUKUMAN ALLAH TERHADAP NINIWE

 

Nahum

NAHUM 2:3-13


#Renungan Pagi

#Seri Kitab Nahum


Nahum 2:13 Lihat, Aku akan menjadi lawanmu, demikianlah firman TUHAN semesta alam, Aku akan membakar keretamu menjadi asap, dan pedang akan memakan habis singa mudamu; Aku akan melenyapkan mangsamu dari atas bumi, dan suara utusan-utusanmu tidak akan terdengar lagi


Karena tidak mengindahkan dan mendengarkan Firman Tuhan yang disampaikan oleh Nahum serta tidak mengakui Allah berdaulat dan berkuasa maka Niniwe mengalami penghukuman Allah. Cara Tuhan menghukum bangsa Niniwe adalah cara yang tidak terpikir oleh mereka. Tuhan menghadirkan bangsa yang kuat yang disegani dan ditakuti yakni Babel. 


Dalam ayat 3-10 kita melihat gambaran penyerbuan dan penghancuran Niniwe oleh Babel. Mereka datang dengan pakaian yang berwarna merah dimana itu melambangkan ada peperangan dan juga korban, mereka menyerbu kota tersebut dengan menggunakan kereta. Walaupun mendapat perlawanan dari pasukan khusus Niniwe pada akhirnya mereka bisa menembus masuk ke dalam istana. Dari situlah seluruh penduduk Niniwe menyerah. Namun walaupun demikian tetap tidak ada pengampunan bagi Niniwe. Tidak hanya itu segala isi kerajaan dijarah, sehingga kemuliaan Niniwe menjadi luntur. Segala benteng pertahanan dan perlindungan yang dibanggakan Niniwe menjadi puing-puing akibat hukuman Allah. 


Metafora mengenai keganasan Niniwe yang dahsyat yang digambarkan seperti singa-singa, telah tunduk dan bungkam dihadapan Allah, mereka menjadi sama seperti macan ompong (ay 11-12). Kita dapat melihat Allah menjadi musuh mereka, sehingga mereka tidak berdaya dan tidak lagi berkuasa. 


Jika diperhatikan, murka dan penghukuman Allah atas Niniwe terjadi karena mereka tidak mau bertobat, mereka tidak mengindahkan suara Tuhan dan mereka mala bersekongkol hendak melawan Tuhan. Bukannya Tuhan tidak mau menyatakan kasihNya melainkan karena mereka lebih memilih hidup dalam dosa dan melawan Tuhan. 

Tuhan Allah menghendaki manusia kembali dan hidup dalam kebenaran. Karena itulah Yesus Kristus rela datang dan menanggung segala kutuk dosa umat manusia yang percaya kepadaNya agar kita dapat diselamatkan, dibebaskan dari hukuman kekal. Kita yang sudah merasakan kasih Allah dalam Kristus Yesus patutlah kita bersyukur dan berbagian untuk memeberitakan tentang pertobatan dan tentang kasihNya kepada mereka yang belum bertobat dan memusuhi Allah. 


Melihat hukuman Allah atas Niniwe merupakan peringatan serius untuk semua musuh Allah agar bertobat dan dorongan bagi kita untuk tetap terus mengabarkan Injil keselamatan dalam Yesus kepada orang disekitar kita. Amin (ES)


Selamat Hari Minggu

Tuhan Yesus Memberkati

0 Response to "HUKUMAN ALLAH TERHADAP NINIWE"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel