ALLAH YANG MURKA NAMUN PENUH KASIH

 



NAHUM 1:1-8

#Renungan Pagi

#Seri Kitab Nahum

#GEKISIA Kelapa


TUHAN itu Allah yang cemburu dan pembalas, TUHAN itu pembalas dan penuh kehangatan amarah. TUHAN itu pembalas kepada para lawan-Nya dan pendendam kepada para musuh-Nya. TUHAN itu panjang sabar dan besar kuasa, tetapi Ia tidak sekali-kali membebaskan dari hukuman orang yang bersalah. Ia berjalan dalam puting beliung dan badai, dan awan adalah debu kaki-Nya.


Pemahaman bahwa Allah itu adil, kudus, membenci dosa sangat jelas dalam teks ini. Allah digambarkan sebagai Allah pembalas, mendendam, dan menghukum dengan penuh kecemburuan dan amarah kepada para musuhNya (ayat 2-3). Dia adalah Allah yang tidak tertandingi dan seorangpun tidak tahan menghadapi amarahNya. Dari sini jelas bahwa seharusnya semua orang harus gentar terhadap Allah, karena dihadapanNya semua tertunduk dan tak berdaya.


Selain itu Allah juga digambarkan sebagai Allah yang panjang sabar, baik, menjadi pelindung dan mengenali orang yang berlindung padaNya. Jika diperhatikan konteks dari teks ini bahwa bangsa Yehuda sedang ditawan oleh bangsa Asyur sehingga mereka sangat menderita. Karena itulah perlindungan Allah terlihat jelas dan nyata kepada bangsa Yehuda, Tuhan murka, menyatakan kegaranganNya atas Asyur yang menindas Yehuda. Tuhan marah dan memberikan penghukuman kepada Asyur, sebaliknya menyatakan kasih dan keadilanNya kepada Yehuda. 


Kemarahan Tuhan di dasarkan pada kasihNya terhadap ciptaanNya. Ia sama sekali tidak menghendaki umatNya hidup tercermar. Ia juga tidak berkenan pada kejahatan yang dilakukan manusia lain yang membuat umatNya menderita. Ia pasti tidak dapat menahan kasih dan keadilanNya sebab Ia sendiri adalah Allah yang penuh kasih dan adil. Karena itu seharusnya orang percaya harus bersyukur karena memiliki Allah yang penuh kasih tetapi juga adil. 


Melalui pemahaman demikian di sinilah hati pikiran kita harus dibaharui bahwa apabila Tuhan melihat ketidakbenaran dalam hidup anak-anakNya, Ia pasti akan menghukum. Sebaliknya apabila anak-anakNya hidup takut akan Tuhan namun mengalami penderitaan, kesulitan dan segala macam pergumulan berat Ia sendiri yang akan menjadi pelindung yang menjaga, memperhatikan dan memberkati umatNya. 


Jangan sampai murkaNya terus menyalah karena dosa, kejahatan dan tidak adanya perubahan hidup kita, hiduplah dalam kebenaran dalam takut akan Tuhan serta nikmatilah berkat kasih dan keadilanNya sepanjang hari. (ES)


Tuhan Yesus Memberkati


0 Response to "ALLAH YANG MURKA NAMUN PENUH KASIH"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel