KORNELIUS

 Kornelius

Banyak kisah di Perjanjian Baru yang dapat kita baca tentang perjumpaan seseorang yang berkekurangan dengan Yesus, umpamanya orang buta, orang timpang, orang yang bisu tuli, dan seterusnya. Tetapi hanya sedikit kisah tentang perjumpaan seorang kaya, seorang yang berhasil dalam karirnya, seorang pejabat tinggi, orang yang hidupnya dapat disebut sukses, dengan Yesus.

Salah satu dari antara yang sedikit ini adalah: Kornelius, seorang perwira pasukan Italia. Dengan jabatan sebagai perwira pasukan Italia, yaitu kerajaan Romawi yang menguasai dunia di zaman itu, sudah barang tentu Kornelius juga adalah seorang kaya. Pejabat tinggi dan kaya; kombinasi yang kerap menghalangi seseorang berjumpa dengan Allah. Bukankah Yesus sendiri berkata bahwa orang kaya sukar sekali masuk ke dalam Kerajaan Sorga?

Lalu, bagaimana bisa seorang Kornelius dijumpai Allah?

Tentu saja hal itu adalah karena kehendak Allah. Akan tetapi lepas dari itu, juga adalah karena karakter yang dimiliki Kornelius.

Seperti apakah Kornelius ini?

Ia saleh, ia serta seisi rumahnya takut akan Allah dan ia memberi banyak sedekah kepada umat Yahudi dan senantiasa berdoa kepada Allah. (Kis.10:2)

Kornelius bukan orang Jahudi. Dia adalah seorang asing, yang bagi orang Jahudi acap disebut najis dan tidak tahir. Dia tidak mengenal Allah yang disembahnya. Tetapi ternyata, itu semua tidak menghalanginya untuk dijumpai Allah. 

Kuncinya adalah:

• ia saleh

• takut akan Allah

• suka bersedekah

• senantiasa berdoa kepada Allah.

Kepada Kornelius inilah Allah memerintahkan Petrus untuk datang memberitakan Injil, dan kemudian membaptisnya beserta seisi rumahnya. Selanjutnya, dia menjadi milik Kristus.

Peace be upon Indonesia!


0 Response to "KORNELIUS"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel